Sunday, June 27, 2010

Satu rasa bernama cinta

Hadirmu dalam Anganku
Munculmu pada mimpi-mimpiku
Wajahmu terukir diimaginasiku

Engkau bukan lelaki idaman
Engkau laki-laki budiman
yang hadir menutur kata menagih bicara
mengundang rasa yang kunafikan sekian lama

Lidahku kelu hati terkedu
saat munculmu yang tak pernah wujud pada percaturanku
cukup hanya sekali
datangmu meroboh tembok hati
yang kubina dan kusangka teguh berdiri

Aku akur pada rasa ini
tak mampu aku melawan fitrah insani
mungkin ia kebetulan ditengah-tengah kekalutan
namun
mungkin juga aturan tuhan untuk menduga keteguhan iman



~Qaisara Sajiddah~

No comments:

Post a Comment